FOLLOWING

Rabu, 23 Juni 2010

MENGORBANKAN HIDUP DEMI ISLAM



KISAH PENGORBANAN HIDUP SAHABAT NABI YANG BERNAMA HABIB BIN ZAYD AL ANSHARI DEMI MENEGAKKAN ISLAM DAN MEMBELA RASULULLAH...


Dia besar dirumah yang penuh dengan cahaya iman,. Ayahnya bernama Zayd ibn Ashim, seorang penduduk Madinah pertama yang menjadi seorang muslim. Ibunya bernama Nusybah binti Ka'b, terkenal dengan panggilan Ummu Umarah adalah wanita pertama yang terjun ke medan perang dan melindungi Rasullullah SAW dalam sebuah pertempuran.


Dalam setiap doanya, Ummu Umarah selalu memohon kepada Allah agar anaknya senantiasa berjuang menegakkkan ajaran Allah, dan membela Rasullullah sekuat tenaga. Kelak akan muncul sebuah jawaban atas doa itu.


Pada usia mudah Habib pergi bersama keluarganya ke Makkah. Di kota suci itum mereka berjuang membela Islam mengukir namanya dalam lembaran sejaran Islam.


Di Aqabahm pada gelapnya malam, Habib muda mengangkat tangan bersumpah di hadapan Tasulullah SAW untuk setia kepada Rasulullah menjadi seorang muslim yang taat dan berjuang membela Islam sepenuh hati. Dia tidak ikut dalam perang Badar dan Uhud, karena usianya terlampau muda. Tetapi setelah kedua perang itum dia selalu aktif bertempur dalam peperangan apapun.


Di tahun semilan Hijriah ISlam sudah mulai tersebar luas dan menjadi kekuatan doninan di semenanjung Arab, Beberapa utusan negeri Arab datang hanya untuk menemui Rasullah untuk menyatakan ketundukannya pada Islam.


Salah satunya berasal dari Bani Hanilab. Kelompok tersebut mengutus Musaylimah ibn Habib. Dihadapan Tasullullahm dia menyatakan kelompoknya bersedia menjadi muslim. Rasulullah menyambut kesediaan itu sepenuh hati.


Pulanglah Musaylimah ke kampung kelompoknya. Di sana dia mengaku dirinya sebagai nabi sebagai utusan Allah. : "seorang Nabi telah di utus Allah kepada bani Hanilab, sebagaimana Allah mengutus Muhammad kepada Bani Quraisy", ungkapnya di hadapan para kelompoknya. Semenjak itum Bani Hanilab meyakini Musaylimah sebagai nabi. Kebanyakan pengikut Musayalimah adalah orang-orang fanatik buta yang tidak mengeri masalah kenabian.


Lambat lau umlah pengikutnya semakin bertambah. Dia semakin kuat, hingga kekuatannya dianggap mampu melawan kekuatan Islam. Maka dia kirimkan selembar surat. Tertulis didalamnya:"Saya siapkan sebuah misi untuk disepalati, bahwasanya saya menguasai setengah daratan dan setengahnya lagi bagian kamu."


Surat itu dibawa dua orang utusan Musaylimah untuk diberikan kepada Rasulullulah, sesudah memahami isi surat itu, dia mengirimkan surat balasan, "Kemenangan terakhir hanyalah bagi mereka yang peduli denan pengabdiannya kepada Tuhan". Setelah surat itu diterima, bukannya berpaling kepada islam. Musaylimah justru semakin membelot, semakin menebarkan pengakuannya sebagai nabi.


Rasulullah tidak tinggal diam. Beliau membuat surat peringatan kedua kalinya. Surat tersebut dibawa Habib ibn Zayd kepada musaylimah. Kala itu Habib adalah pemuda gagah yang siap bertempur. Ketika mendengan tugas mulia itu, tidak ada penulakan sama sekali. Dia laksanakan tugas itu spenuh hati. Dia pergi ke Najd, daerah Bani Hanilab untuk bertemu Musaylimah.


Ketika bertemu, Habib langsung membacakan isi surat itu. Tampak wajah Musaylimah berubah menjadi penuh amarah. Dia perintahkan prajuritnya utnuk mengikat habib dengan rantai.


Dia tanya Habib, apakah Muhammad itu utusan Allah?"Benar", jawabnya, Musaylimah menjadi murka. Dia ingin supaya pemuda ini tidak lagi mengakui Muhammad sebagai nabinya, tetapi,tidak berhasil. Dia justru tidak menakui kenabian Musaylimah.


Habib mendapatkan siksaan pedih. Salah satu anggota badannya terpotong, sebua siksaan kejam yang dilakukan Musaylimah. Bukannya pura-pura berbohong dengan mengakui Musaylimah sebagai nabi, dia justru tetap bersikukuh bahwa Muhammad adalah nabi terakhir.


Maka siksaan terus berlanjut hingga akhirnya dia tewas karena tidak lagi kuuasa menahan siksaan yang dia derita. Dan terjawablah doa sang ibu, sepanjang perjalanan hidup anaknya tida lain kecuali untu menegakkan Islam dan membela Rasulullah, meski harus nyawa menjadi taruhan.
APA YANG TELAH KITA BERIKAN UNTUK ISLAM,UNTUK TEGAKNYA KHILAFAH INI,,???

SOTO BANJAR

Bagi penikmat kuliner soto,,tidak salahnya mencoba menu yang satu ini,,pasti maknyussssss

Bahan:
  • 600 gr ayam buras
  • 4 sdm minyak goreng
  • 1500 ml air

Bumbu

  • 10 btr bawang merah
  • 8 siung bawang putih
  • 1/2 sdt adas
  • 1/2 sdt jintan
  • 3 ruas jahe
  • 2 ruas kunyit
  • 1/2 sdt lada
  • 1 sdt garam

Pelengkap

  • 200 gr kentang rebus
  • 100 gr soun
  • 3 btr telur rebus
  • 3 bh perkedel
  • 4 buah ketupat
  • 4sdm bawang goreng
  • 2 sdm bawang putih goreng
  • 5 btg seledri
  • 2 bh jeruk nipis
  • kecap manis secukupnya

Cara membuat:

1. Ayang dipotong-potong menurut selera lalu cuci bersih, lalu rebus potongan ayam hingga matang. Tiriskan. Setelah dingin, daging ayam disuwir-suwir , sisihkan. Rendang sound dalam air hangat selama 10 menit hingga lunak. Angkat dan sisihkan. Kentang rebus dikupas lalu dipotong-potong, telur rebus dikupas dan dibelah empat, ketupat dipotong-potong selera dan seledri dipetiki daunnya lalu diiris tipos, sisihkan.

2.Bumbu: bawang merah, bawang putih, jahe dan kunyit dikupas dan dipotong-potong. Lalu haluskan bersama adas, jintan, lada dan garam. Panaskan minyak dengan api sedangm lalu tumis bumbu halus hingga harum. Angkat dan maaukkan ke dalam rebusan ayam. Panaskan kembali kaldu ayam hingga mendidih dengan api sedang.

3. Ambil beberapa mangkuk, susum berturut-turut didalamnya, potongan ketupat, kentang, soun, telur, perkedel dan suwiran daging ayam.

4 Lalu siram dengan kuah soto. Taburi dengan bawang goreng, bawang putih gorengm irisan seledri dan perasan jeruk nipis. Sajikan segera selagi hangat,,,,

Selasa, 22 Juni 2010

do'a sehari-hari

YA ALLAH!AKU MENGHARAPKAN CINTAMU,,CINTA PARA HAMBA YANG MENCINTAIMU,,DAN KECINTAAN TERHADAP AMAL YANG BISA MENDEKATKAN DIRIKU PADA CINTA-MU (HR.TIRMIDZI)

Petikan syair buat yang tersayang,,cintaku


Syair ini kupersembahkan buat suamiku tercinta,,,saya kutip dari lirik lagu salah satu band terkenal di tanah air,,


Dalam sepi engkau datang,,

beri ku kekuatan,,

tuk bertahan,,

kau percaya aku ada,,

kau yang aku inginkan selamanya,,

kau adalah hatiku,,

kau belahan jiwaku ,,

seperti itu ku mencintaimu sampai mati,,


di hidup ku yang tak sempurna,,

kau adalah hal yang terindah yang kupunya,,

kau adalah hatiku,,

kau belahan jiwaku,,

seperti ituku mencintamu sampai mati,,


i love my husband,,